Saat berkunjung ke Sumatera Barat, jangan lupa mampir ke Pulau Cingkuak di Painan. Pulau ini memiliki pasir putih dan landai. Pepohonan kelapa dan Benteng Portugis di sana pun sungguh menawan. Inilah si cantik di Sumatera Barat.
Perjalanan ke Pulau Cingkuak beberapa waktu lalu tak bisa saya lupakan. Pulau Cingkuak layak untuk disandingkan dengan Mentawai atau Sikuai di Sumatera Barat karena pantai dan pulaunya yang sungguh cantik. Pulau Cingkuak berada di Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar. Perjalanan dari Kota Padang membutuhkan waktu sekitar 3 jam.
Setibanya di Painan, saya bergegas menuju Pantai Carocok. Pantai ini terkenal dengan pasirnya yang kecokelatan nan halus, serta menjadi kampungnya para nelayan. Dari sana, saya mendapat informasi tentang Pulau Cingkuak. Ternyata pulaunya tidak jauh dari pantai ini. Dengan membayar perahu Rp 10.000 saja, saya bergegas menuju pulau tersebut.
Perahu yang saya tumpangi membelah lautan biru. Tidak sampai 15 menit, pulau kecil dengan pohon-pohon kelapa dan pasir putih menanti kedatangan saya. Ya, itulah Pulau Cingkuak.
Hupp, saya pun mendaratkan kaki di pulau ini. Pasir pantainya sungguh putih nan halus. Ditambah dengan teksturnya yang landai, tak heran banyak traveler selain saya yang datang ke sini.
Kegiatan untuk menikmati pantai Pulau Cingkuak saya tunda dulu, sebab saya ingin menjelajahi pulaunya. Pepohonan kelapa dan semak belukan saya lewati. Terkejutlah saya pada pemandangan di depan mata yang berada di tengah-tengah pulau ini. Ada benteng peninggalan Portugis.
Meski hanya tinggal puing-puing saja, bentuk benteng ini masih terlihat jelas, di sekitarnya juga terdapat makan seseorang. Entah, tidak ada informasi yang jelas tentang makam ini.
Puas berpose di area benteng, saya berjalan ke arah belakang pantai. Wow! di sini terdapat banyak karang-karang lautan. Di kejauhan terlihat seorang nelayan yang sedang memancing ikan. Pasir putih pun tetap dapat saya nikmati di sini.
Puas berjalan-jalan, kini saatnya saya menikamati pantainya. Di bagian depan pantai yang lebih landai dan tidak terdapat karang, saya mencelupkan kaki ke dalam airnya. Terlihat beberapa traveler sedang berenang-renang di tepian pantai atau sedang narsis bersama. Ada juga yang sedang tiduran di atas pasir putihnya, sungguh tempat berlibur yang sempurna.
Pulau ini tidak berpenghuni, namun ada tempat bilas dan juga beberapa para pedagang yang menawarkan aneka makanan dan minuman. Berkunjunglah ke Pulau Cingkuak dan buktikan sendiri kecantikannya.
0 komentar:
Posting Komentar